Rabu, 01 November 2017

Famous Food


FAMOUS FOOD


 Bubur Ayam





Kelezatan bubur ayam, sebagai salah satu menu alternatif tak lagi diragukan. Selain itu, kandungan gizi dalam bubur ayam dianggap sangat baik, khususnya bagi mereka yang sakit dan sedang dalam masa penyembuhan. Namun tahukah anda, jika sebenarnya bubur ayam sarat akan sejarah dan makna?

Sejarah


Ditemui beberapa waktu lalu, salah seorang pengamat kuliner tradisional China, Budi San menjelaskan jika sejarah bubur ayam China sudah dimulai sejak era Kaisar Shih Huang Ti (238 SM), yang terkenal bisa menyatukan China dalam satu kekuasaan.


Kaisar Shih merupakan kaisar yang tercatat banyak melakukan perubahan besar di daratan China, ujar Budi.


Ada kisah di zaman dinasti Chou, kekaisaran China terpecah belah menjadi beberapa bagian kerajaan kecil. Kejadian itu membuat rakyat menjadi susah dalam segala hal, khususnya masalah pangan.


Keprihatinan inilah, yang akhirnya membuat Kaisar Shih, kaisar yang muncul setelah dinasti Chou berakhir, untuk berpikir keras membuat alternatif makanan, sehingga rakyat dan prajuritnya tidak mati kelaparan.
Karena selain perang, ternyata banyak catatan menyebutkan pada waktu awal Kaisar Shih bertahta, wilayah China sedang dilanda paceklik karena kemarau panjang, ungkapnya.

Akibatnya, di mana-mana terjadi bencana kelaparan, hingga menimbulkan penyakit menular dan kematian. Awalnya kaisar berpikir untuk melakukan revolusi pertanian.


Namun ternyata setelah direnungkan, ternyata rentang waktu untuk bisa memanen sangatlah lama. Artinya, Kaisar Shih harus bisa berpikir bagaimana memanfaatkan apa yang ada dan tersisa, untuk diolah menjadi makanan yang berguna dan bisa diproduksi secara cepat serta massal. Di satu sisi, kadang kala Kaisar juga sangat menyayangkan ketika mendapati kenyataan banyak makanan basi, terutama nasi karena kondisi cuaca yang sangat ekstrem.


Dari situlah, kemudian kaisar kemudian bertanya kepada para juru masak istana dan beberapa pakar lainnya. Namun ternyata, jawaban yang diberikan sangat tidak memuaskan, kata Budi.


Hingga pada suatu ketika, secara tidak sengaja ketika makan, Kaisar Shih melihat nasi yang akan disantapnya melunak ketika disiram kuah sayur yang panas. Kemudian dari situlah muncul ide, untuk melunakkan nasi yang tadinya keras.


Setelah melalui beberapa kali percobaan, akhirnya ditemukan cara untuk membuat bubur. Yaitu dengan cara menambah air lebih banyak, ketika menanak nasi.


Cara itu berhasil. Beras yang dimasak dengan air lebih banyak, menjadi sangat empuk dan bahkan melumer menjadi lebih banyak. Dan itulah awal terciptanya bubur, ucap Budi.


Akhirnya Kaisar Shih memerintahkan juru masak istana untuk memasak bubur secara massal. Kemudian bubur itu, dicampur dengan kuah sayur yang diberi kaldu ayam. Hal itulah yang berkembang dan menjadi sebuah masakan bubur ayam.


Masalah pangan pun bisa sedikit teratasi dan dengan mengonsumsi bubur, masyarakat bisa lebih kenyang dan bisa kebagian secara adil. Pada perjalanannya, bumbu bubur ayam kemudian berkembang dan banyak sekali variasinya hingga seperti sekarang.

Untuk itulah, hingga sekarang di Tiongkok bubur ayam itu dianggap sebagai simbol persatuan dan keharmonisan, karena sifatnya yang mampu mengenyangkan semua secara merata, lunak, namun tidak kehilangan cita rasa, katanya.


https://www.kwikku.com/hendragyuhyun/post/1178461


Ketika mendengar menu bubur ayam, mungkin Anda langsung membayangkan semangkuk bubur hangat yang biasanya disajikan dengan suwiran ayam, kerupuk, dan sate jeroan. Bubur ayam memang sudah jadi menu sarapan favorit Indonesia. Namun, apakah sarapan bubur ayam merupakan pilihan yang sehat? Untuk mencari tahu serba-serbi bubur ayam sebagai menu sarapan, simak lima fakta unik berikut ini.


Bagaimana cara mengolah bubur?


Bubur ayam umumnya diproses dari beras putih yang ditanak dengan air dalam jumlah sangat banyak. Karena airnya sangat banyak, beras pun akan kehilangan tekstur khasnya yang kasar menjadi sangat halus. Selain itu, karena dimasak dalam waktu yang lama, pati beras pun jadi menyebar dan menyatu dengan air. Hasilnya adalah bubur polos yang sangat lembut dan kental.


Fakta seputar sarapan bubur ayam


Buat Anda yang sibuk dan mencari sarapan yang mengenyangkan, bubur ayam bisa jadi pilihan yang baik. Akan tetapi, apakah sarapan bubur ayam lebih awet kenyangnya atau justru bikin cepat lapar? Langsung saja simak berbagai fakta menarik soal bubur berikut ini.


1. Menu sarapan yang rendah kalori


Dibandingkan nasi goreng, nasi uduk, atau nasi kuning, sarapan bubur ayam memang relatif lebih rendah kalori. Pasalnya, untuk menyiapkan semangkuk bubur Anda membutuhkan beras yang lebih sedikit daripada sepiring nasi biasa.


Semangkuk bubur polos mengandung kira-kira 138 kalori. Jika ditambahkan dengan daging ayam, telur, kacang-kacangan, daun bawang, sayur asin, cakwe, dan kerupuk jumlah kalorinya bisa mencapai 290. Jumlah ini masih lebih sedikit dibandingkan menu sarapan nasi lainnya. Pasalnya, semangkuk nasi putih polos saja sudah mengandung 242 kalori.   


2. Sarapan bubur ayam bikin Anda lebih cepat lapar


Meskipun kalorinya rendah, bubur ayam memang bikin Anda lebih cepat lapar. Pasalnya, menu sarapan ini tidak begitu kaya akan vitamin, protein, mineral, dan zat gizi lain yang dibutuhkan tubuh untuk beraktivitas sampai siang hari. Ini karena kandungan terbesar bubur ayam adalah air.


Proses memasak dengan air yang sangat lama juga mengubah struktur beras. Beras yang tadinya penuh vitamin, mineral, protein, dan serat berubah jadi pati yang kandungan utamanya adalah glukosa dan karbohidrat.


3. Sarapan bubur ayam tidak akan membantu turun berat badan lebih cepat


Buat Anda yang sedang diet, sarapan bubur ayam bisa bikin Anda susah turun berat badan. Karena bubur membuat Anda lebih cepat lapar, Anda mungkin jadi tergoda untuk mencari camilan sebelum jam makan siang. Sering mengonsumsi camilan tentu jadi menyulitkan Anda mengendalikan berat badan.


4. Bubur lebih cepat meningkatkan gula darah daripada nasi


Jenis karbohidrat dalam bubur ayam adalah karbohidrat sederhana yang mudah diolah tubuh menjadi gula. Maka, mengonsumsi bubur ayam justru bisa meningkatkan gula darah Anda lebih cepat dari nasi putih biasa. Anda yang berisiko atau punya penyakit diabetes sebaiknya membatasi konsumsi bubur untuk mengendalikan kadar gula darah.


5. Ganti beras putih dengan beras merah supaya bubur lebih sehat


Meski tidak begitu umum, Anda bisa mengganti beras putih dengan beras merah untuk masak bubur. Beras merah lebih kaya akan serat dan mengandung karbohidrat kompleks. Ini berarti bubur dari beras merah tak akan meningkatkan gula darah Anda secepat bubur putih. Selain itu, bubur dari beras merah juga akan membuat Anda kenyang lebih lama.


https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/5-fakta-sarapan-bubur-ayam/


Resep bubur ayam spesial


Bahan yang diperlukan untuk membuat bubur


- Sediakan beras kualitas bagus sebanyak 200 gram. Kualitas beras sangat penting karena   berpengaruh pada tampilan bubur anda.

- Kaldu ayam sebanyak 2 liter.
- Sediakan daun salam sebanyak 3 lembar.
- Garam ± 2 sendok teh.

Bahan bahan untuk bumbu halus


- Ambil bawang putih ukuran sedang sebanyak 4 siung.

- Ambil juga bawang merah kira kira 6 hingga 7 buah.
- Sediakan juga ketumbar sekitar 1 sendok teh.
- Dan juga kemiri 5 butir.
- Jangan lupa kupas kunyit paling tidak 1 cm saja

Bahan bahan untuk kuah bubur ayam


- Sebaiknya gunakan 1 ekor ayam kampung.

- Air bersih sekitar ¾ liter.
- Garam 1 sendok teh.
- Lada bubuk ± ½ sendok teh.
- Biji pala gunakan setengahnya saja.
- Sediakan juga kecap manis paling tidak 2 sendok makan.
- Sedikit minyak goreng untuk menumis.

Bahan bahan pelengkap lainnya


- 1 batang seledri dan iris tipis tipis.

- Kedelai goreng paling tidak 100 gram. Sebelum menggoreng kedelai sebaiknya direndam dahulu.
- Kerupuk yang biasa digunakan untuk nasi uduk sekitar 100 gram.
- Bisa juga dengan pelengkap lainnya seperti cakwe, sate ampela, dan lainnya.

Nah setelah semua bahan bahan telah tersedia, yuk mulai kita buat bubur ayam dan kaldunya.


Cara mudah membuat bubur ayam spesial


- Bersihkan daging ayam dan rebus dengan air sekitar 2 hingga 3 liter ( tergantung besarnya ayam ) dan tambahkan 1 sendok makan garam, tunggu hingga matang dan lunak, kemudian angkat daging ayamnya .

- Cuci beras hingga bersih dan rebus dengan air kaldu secukupnya ( ± 2 liter ), aduk aduk sebentar supaya matang merata. Setelah beras mulai melunak, masukkan daun salam dan 2 sendok teh garam. Kecilkan nyala api kompor dan aduk aduk secara perlahan hingga menjadi bubur.
- Haluskan bumbu halus ( bawang putih + bawang merah + ketumbar + kemiri + kunyit ), kemudian tumis dengan sedikit minyak goreng, aduk aduk hingga tercium bau harum dan matang. Lantas masukkan dalam sisa kaldu. Masukkan kembali daging ayam dan rebus dengan api kecil hingga sedang. Setelah air kaldu mendidih, tambahkan ( lada + biji pala + kecap manis ). Tunggu beberapa saat ( setelah semua bercampur merata dan meresap dalam daging ayam ), angkat daging ayamnya dan matikan kompor.
- Setelah daging ayam dingin, lantas goreng hingga harum.

Nah selesai sudah tutorial cara membuat bubur ayam spesial. Dalam penyajiannya : masukkan beberapa sendok bubur ayam + suwiran daging ayam + kedelai goreng + irisan seledri + kerupuk. Bisa juga ditambahkan dengan beberapa potong cakwe maupun ampela ayam.


http://inforesepmasakansederhana.com/resep-bubur-ayam-cara-membuat-bubur-ayam-sederhana/



Donat






Donat (doughnuts atau donut), merupakan salah satu jenis makanan, yang terbuat dari adonan tepung terigu, gula, telur, dan mentega. Seluruh adonan tersebut kemudian dicampur dan diaduk secara merata, hingga mendapatkan adonan yang sempurna. Adonan tersebut kemudian dibentuk seperti cincin dengan lubang di bagian tengahnya, selanjutnya di goreng dalam minyak panas. Untuk hiasan atasnya, bisa ditambahkan meises, tepung gula, krim, dan sebagainya.

Pada dasarnya, donat terkenal sebagai makanan atau kue yang berlubang. Bentuknya yang seperti ini merupakan bentuk awal donat, sejak pertama kali di buat. Tapi seiring berjalannya waktu, Donat mengalami banyak perubahan dan variasi baru. Bentuk donat tidak hanya berlubang, tapi ada beberapa yang dibuat tanpa lubang dan bahkan dibuat dengan berbagai bentuk seperi bentuk hati, petak, dan sebagainya.

Kalau biasanya perayaan ulang tahun sangat erat kaitannya dengan kue tart, namun berbeda dengan zaman seperti sekarang ini. Di Indonesia sendiri, saat ini donat menjadi salah satu makanan favorite, yang hampir bisa di temukan dimana saja. Hampir di setiap acara, donat ini selalu tersedia. Apalagi saat perayaan ulang tahun, khususnya di kalangan anak muda, donat menjadi alternatif makanan yang paling banyak di pilih, untuk di jadikan kejutan. Seperti berikut ini:

Sebagai salah satu makanan favorite di dunia, banyak orang yang penasaran akan asal usul donat tersebut. Sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan donat ini pun mulai bermunculan. Beberapa diantaranya seperti: Kapan dan dimana pertama kali donat dibuat? Siapa penemunya? dan mengapa bentuknya di buat berlubang pada bagian tengah?

Begitulah pertanyaan masyarakat yang muncul mengenai donat tersebut. Sebenarnya, kue yang dibuat dengan cara digoreng terlebih dahulu ini, memang sudah ada sejak lama sekali. Bahkan ada yang mengatakan bahwa donat atau kue goreng berlubang tersebut, pernah ditemukan di antara artefak-artefak peninggalan sebuah suku Indian primitif. Donat yang ditemukan itu sudah dalam keadaan membatu.

Di Amerika sendiri, donat sudah sangat dikenal oleh penduduknya sejak lama sekali, sampai-sampai bisa dibilang kalau donat merupakan kue khas dari Amerika. Akan tetapi siapa penemunya masih menjadi sebuah misteri, karena belum ada yang tahu pasti mengenai hal ini.

Sejarah atau Asal Usul Donat di Dunia

Sejarah Asal Usul donat masih menjadi sebuah perdebatan yang tak berujung. Konon, donat dibawa ke Amerika Utara oleh imigran dari Belanda. Ada juga yang mengklaim bahwa donat ditemukan oleh leluhur suku Indian Wampanoag. Akan tetapi, National Dunking Association of America (NDAA) menyatakan bahwa, penemu donat adalah Hanson Crocket Gregory. Namun kisah penemu Hanson Crocket Gregory ini memiliki dua versi yang berbeda. Beragam pendapat mengenai asal usul donat ini, membuktikan bahwa belum ada yang tahu pasti tentang sejarah asal usul donat yang sebenarnya.

Berikut ini akan dijelaskan beberapa sejarah asal usul donat yang diyakini oleh masyarakat, meskipun masih belum jelas kebenarannya:

1. Donat dibawa ke Amerika Utara oleh imigran dari Belanda

Sebuah pendapat mengatakan bahwa donat pertama kali diperkenalkan oleh seorang berketurunan Belanda pada abad ke-19. Di Belanda, donat sering disebut sebagai salah satu jenis olykoek. Olykoek dalam bahasa Belanda berarti “kue minyak”, yaitu kue manis yang digoreng dengan lemak.

Olykoek atau Kue goreng ini mulai populer di New York dan New England pada abad ke-16 atau 17. Sejak saat itu, mulailah banyak bermunculan kedai-kedai, yang khusus meyajikan kue tersebut bersama kopi yang baru diseduh. Toko pertama yang menjual kue goreng siap santap ini, didirikan oleh Anna Joralemon di New York, pada tahun 1673. Pada waktu itu, kue goreng tersebut masih belum berlubang.

Istilah donat berasal dari kata dough-nut. Dalam History of New York (1809), penulis Washington Irving menggambarkan kue donat ini berbentuk bola, yang terbuat dari adonan manis, digoreng dengan minyak dan lemak babi, yang disebut dengan doughnut (kue adonan kacang-lemak) atau Olykoek. Dan saat ini, kata doughnut sudah mengalami peluruhan menjadi donut, meskipun kata aslinya masih tetap dipakai.

Pada zaman ini, donat masih belum berlubang. Jadi, sampai saat ini kisah mengapa donat memiliki lubang di bagian tengahnya masih menjadi sebuah misteri. Akan tetapi, meskipun asal usul itu belum memiliki kejelasan yang pasti, namun orang-orang sering mengaitkan penemuan lubang donat tersebut dengan Hanson Gregory, yaitu seorang kapten pelaut asal Denmark.

2. Donat ditemukan oleh Hanson Crocket Gregory.

Selain pendapat di atas, ada juga yang mengatakan bahwa penemu donat adalah Hanson Crocket Gregory. Pendapat ini dinyatakan oleh National Dunking Association of America (NDAA). Meskipun begitu, cerita mengenai penemu donat ini memiliki 2 versi cerita yang berbeda. Adapun versi ceritanya adalah sebagai berikut:

- Hanson Gregory adalah seorang kapten kapal asal Denmark. Pada saat sedang melakukan perjalanan di laut, Kapten Gregory sedang menakhodai kapal dengan menggunakan kedua tangan di anjungan kapal. Pada saat itu, sang kapten bermaksud untuk memakan sepotong kue goreng. Namun karena tiba-tiba badai datang, secara spontan dia menancapkan kue goreng tersebut pada jari-jari roda kemudi kapal, sehingga berlubang. Setelah badai mulai reda, Gregory kemudian mengambil kembali kuenya yang masih tertancap, dan menyadari kini ada lubang di bagian tengahnya. Terkesan oleh kreasinya tersebut, Gregory kemudian meminta koki kapal agar membuat roti goreng dengan lubang tepat di bagian tengah. Walaupun kisah ini sangat terkenal di seluruh dunia, namun asal-usul donat tersebut masih diragukan, jika dianggap menjadi asal usul lubang pada bagian tengah donat.
- Hanson Gregory adalah nama seorang anak laki-laki berumur 15 tahun asal Maine, Amerika Serikat. Ketika ibunya membuat kue, Hanson melihat bagian tengah kue tersebut belum matang. Hanson pun mencungkil bagian tengah kue dengan pisau sehingga berlubang. Ketika sudah dewasa, Hanson menjadi seorang nakhoda kapal dan kue buatannya tersebar hingga ke berbagai dunia, termasuk Indonesia.
Itulah beberapa pendapat tentang sejarah asal usul donat di dunia, yang masih diragukan kebenarannya. Donat yang terkenal dengan rasanya yang khas, kini tidak hanya berbentuk bulat dengan lubang di tengah. Bentuk bulatan berlekuk (ring) ataupun bulat tanpa lubang ditengah, juga mulai banyak dijumpai.

J.CO, Dunkin’ Donuts, Krispy Kreme, adalah sejumlah merek donat yang cukup terkenal di Indonesia. Tak hanya itu saja, industri-industri kecil yang memproduksi donat dan menjajakannya secara eceran di tempat umum atau dengan sepeda motor pun banyak dijumpai di berbagai kota di Indonesia.

http://www.ark21.com/history/sejarah-dan-asal-usul-donat-di-dunia/


Cara Membuat Donat 

Bahan : 
- Tepung terigu sebanyak 1/2 kg 
- Gula sendok pasir sebanyak 4 Sdm 
- Mentega sebanyak 3 Sdm 
- Ragi instan sebanyak 11 gram atau 1/2 bungkus 
- Air sebanyak 200 cc 
- Susu bubuk dan kental sebanyak 3 Sdm 
- Garam sebanyak 2 sendo kteh 
- Telur sebanyak 2 butir 

1. Terlebih dahulu 2 butir telur dikocok hingga berbusa, kemudian campurkan garam, gula pasir, susu, tepung terigu dan mentega, setelah itu aduk hingga rata. 
2. Setelah itu masukkan ragi ke dalam air dan adalah hingga merata, kemudian masukkan ragi ke dalam adonan yang sudah dibuat pada poin nomer 1, setelah itu uleni adonan tersebut sampai kalis, masukkan dalam wadah tertutup dan diamkan selama 21 menit sampai adonan mengembang 
3. Jika sudah di diamkan selam 21 menit dan adonan sudah mengembang, sekarang saatnya ambil adonan sebanyak 1 sendok makan dan bulatkan. setelah itu campurkan adonan yang sudah dibulatkan tersebut ke dalam tepung terigu supaya adonan tersebut tidak lengket. Lakukan cara tersebut berulang-ulang sampai adonan habis, kemudian agar adonan terlihat mengembang, biarkan selama 21 menit 
4. Setelah di diamkan selama 21 menit dan adonan yang sudah dicampur tepung terigu mengembang, sekarang saatnya Bunda memanaskan minyak goreng, adonan yang sudah diberi tepung jangan lupa dikasih lubang. setelah minyak goreng memanas, masukkan adonan donat tersebut kedalam minyak goreng, dan gunakan api kecil, tunggu sampai donat berubah warna menjadi kecoklatan, setelah itu angkat donat dan biarkan hingga donat dingin. 
5. Setelah donat dingin, kemudian olesi donat tersebut dengan mentega, lakukan cara tersebut berulang-ulang. setelah itu taburi dengan ceres, keju, strawberry atau bahan-bahan sesuai selera yang Bunda inginkan


http://bunda-lita.blogspot.com/2014/05/resep-cara-membuat-donat-lembut-dengan-mudah.html

0 komentar:

Posting Komentar

Utensil & Equipment 27

                                                    Utensil  & Equipment Measuring Jug Function : A tool used to measure liquid ...